Bahasa Inggris kini menjadi kunci penting untuk meraih peluang pendidikan dan karier di kancah global. Salah satu cara untuk mengukur kemampuan berbahasa Inggris adalah melalui tes standar seperti TOEFL ITP.
Tes ini sering digunakan oleh berbagai institusi pendidikan untuk menilai kemampuan bahasa Inggris seseorang, terutama untuk keperluan akademik.
Namun, apa sebenarnya TOEFL ITP itu? Artikel ini akan menjelaskan pengertian TOEFL ITP, struktur tesnya, serta manfaatnya bagi pelajar dan institusi.
Pengertian TOEFL ITP
TOEFL ITP, yang merupakan singkatan dari Test of English as a Foreign Language Institutional Testing Program, adalah tes berbasis kertas yang dirancang oleh Educational Testing Service (ETS) untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris penutur asing. Berbeda dengan TOEFL iBT yang lebih umum digunakan untuk pendaftaran universitas di luar negeri, TOEFL ITP lebih sering dipakai oleh institusi pendidikan seperti universitas, sekolah tinggi, atau lembaga bahasa untuk keperluan internal. Tes ini menilai kemampuan seseorang dalam memahami bahasa Inggris akademik, yang biasanya digunakan di lingkungan perguruan tinggi.
TOEFL ITP tersedia dalam dua level, yaitu Level 1 untuk tingkat menengah hingga mahir dan Level 2 untuk tingkat pemula hingga menengah. Tes ini berfokus pada tiga keterampilan utama: Listening Comprehension, Structure and Written Expression, serta Reading Comprehension. Khusus untuk versi digital, tersedia pula modul Speaking yang opsional.
Struktur Tes TOEFL ITP
Tes TOEFL ITP memiliki format yang jelas dan terstruktur, yang memungkinkan institusi untuk mengevaluasi kemampuan bahasa Inggris secara akurat. Berikut adalah rincian struktur tes untuk Level 1 dan Level 2:
| Bagian Tes | Jumlah Soal | Durasi | Skala Skor | Deskripsi |
|---|---|---|---|---|
| Listening Comprehension | 50 (Level 1) / 30 (Level 2) | 35 menit / 22 menit | 31–68 / 20–50 | Mengukur kemampuan memahami percakapan dan ceramah akademik dalam bahasa Inggris. |
| Structure and Written Expression | 40 (Level 1) / 25 (Level 2) | 25 menit / 17 menit | 31–68 / 20–50 | Menilai pemahaman tata bahasa dan struktur kalimat dalam bahasa Inggris tertulis. |
| Reading Comprehension | 50 (Level 1) / 40 (Level 2) | 55 menit / 31 menit | 31–67 / 20–50 | Menguji kemampuan membaca dan memahami teks akademik. |
| Total | 140 (Level 1) / 95 (Level 2) | 115 menit / 70 menit | 310–677 / 200–500 | Skor total dihitung berdasarkan jumlah skor ketiga bagian. |
Untuk Level 1, tes berlangsung selama sekitar 2 jam, sedangkan Level 2 lebih singkat, sekitar 1 jam 10 menit. Skor dihitung berdasarkan jumlah jawaban benar yang dikonversi ke skala tertentu, memberikan gambaran yang jelas tentang tingkat kemampuan peserta. Bagi yang ingin meningkatkan skor, OSEE (One Stop English Education) menawarkan kursus persiapan TOEFL yang terpercaya untuk membantu peserta memahami format tes dengan lebih baik.
Tujuan dan Manfaat TOEFL ITP
TOEFL ITP memiliki beberapa tujuan utama yang menjadikannya alat penting bagi institusi dan individu.
- Tes ini digunakan untuk penempatan siswa di program bahasa Inggris yang sesuai dengan tingkat kemampuan mereka. Misalnya, universitas dapat menentukan apakah seorang mahasiswa perlu mengikuti kursus bahasa tambahan sebelum memulai studi akademik.
- Tes ini berfungsi untuk memantau kemajuan siswa dalam program pembelajaran bahasa Inggris.
- TOEFL ITP juga dapat digunakan sebagai syarat kelulusan dari program bahasa atau untuk keperluan penerimaan di program non-gelar tertentu.
Manfaat lain dari TOEFL ITP adalah fleksibilitasnya. Tes ini dapat diselenggarakan langsung oleh instit irrigatedusi dengan jadwal yang ditentukan sendiri, menjadikannya lebih praktis dan terjangkau dibandingkan TOEFL iBT.
Selain itu, skor TOEFL ITP diakui oleh lebih dari 2.500 institusi di 50 negara, memberikan nilai tambah bagi pelajar yang ingin melanjutkan studi atau bekerja di lingkungan berbahasa Inggris. Skor tes ini berlaku selama dua tahun, memberikan waktu yang cukup untuk digunakan dalam berbagai keperluan akademik.
Perbedaan TOEFL ITP dan TOEFL iBT
Meskipun keduanya dikembangkan oleh ETS, TOEFL ITP dan TOEFL iBT memiliki perbedaan signifikan. TOEFL iBT adalah tes berbasis internet yang mencakup empat keterampilan, yaitu membaca, mendengar, berbicara, dan menulis. Tes ini lebih kompleks dan umumnya digunakan untuk pendaftaran universitas di negara-negara berbahasa Inggris.
Sebaliknya, TOEFL ITP berfokus pada tiga keterampilan (atau empat dengan modul Speaking opsional) dan lebih sering digunakan untuk keperluan internal institusi. Selain itu, biaya TOEFL ITP cenderung lebih rendah, sering kali di bawah $100, tergantung pada institusi yang menyelenggarakan.
Baca perbedaan TOEFL ITP dan TOEFL iBT lebih lengkap disini.
Bagi mereka yang ingin mempersiapkan diri dengan baik, OSEE menyediakan simulasi tes TOEFL ITP yang realistis untuk membantu peserta memahami pola soal dan meningkatkan kepercayaan diri.
Siapa yang Cocok Mengikuti TOEFL ITP?
TOEFL ITP sangat cocok untuk beberapa kelompok, seperti:
- Mahasiswa internasional yang ingin mengevaluasi kemampuan bahasa Inggris mereka untuk keperluan akademik di institusi tertentu.
- Peserta kursus bahasa yang ingin mengukur kemajuan belajar mereka.
- Karyawan atau profesional yang membutuhkan sertifikasi kemampuan bahasa Inggris untuk promosi atau keperluan kerja tertentu.
- Institusi pendidikan yang membutuhkan alat penilaian standar untuk menempatkan siswa pada level kursus yang sesuai.
Namun, perlu diingat bahwa TOEFL ITP tidak selalu diterima untuk pendaftaran universitas di luar negeri, terutama di Amerika Serikat. Untuk keperluan tersebut, TOEFL iBT biasanya lebih disukai. Pastikan untuk memeriksa persyaratan institusi yang dituju sebelum memilih jenis tes.
Persiapan untuk TOEFL ITP
Mempersiapkan diri untuk TOEFL ITP membutuhkan pemahaman tentang format tes dan latihan yang konsisten. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu:
- Ketahui Format Tes: Pelajari jenis soal di setiap bagian, seperti percakapan pendek di Listening Comprehension atau teks akademik di Reading Comprehension.
- Latihan Soal: Gunakan buku panduan resmi dari ETS atau sumber latihan lain yang kredibel untuk membiasakan diri dengan format soal.
- Fokus pada Kelemahan: Identifikasi area yang perlu diperbaiki, seperti tata bahasa atau pemahaman teks, dan latih secara intensif.
- Ikuti Kursus Persiapan: OSEE menawarkan program pelatihan TOEFL ITP yang dirancang untuk meningkatkan skor Anda dengan strategi yang terarah.
Kesimpulan
TOEFL ITP adalah alat yang andal dan fleksibel untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris dalam konteks akademik. Dengan struktur tes yang terdiri dari tiga bagian utama, yaitu Listening, Structure and Written Expression, dan Reading, tes ini membantu institusi dan individu mengevaluasi serta meningkatkan kemampuan bahasa Inggris mereka.
Meskipun tidak sepopuler TOEFL iBT untuk pendaftaran universitas internasional, TOEFL ITP tetap menjadi pilihan yang efektif untuk keperluan penempatan, pemantauan kemajuan, dan evaluasi dalam lingkungan pendidikan. Dengan persiapan yang tepat, Anda dapat mencapai skor yang diinginkan dan membuka peluang baru di dunia akademik maupun profesional.
Siap mengukur kemampuan bahasa Inggris Anda? OSEE adalah pusat tes TOEFL resmi dari ETS yang menawarkan tes TOEFL ITP dengan fasilitas nyaman dan terjangkau. Kami juga menyediakan kursus persiapan TOEFL dengan pengajar berpengalaman untuk membantu Anda meraih skor terbaik.
Leave a Reply